• This is slide 1 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 2 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 3 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 4 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 5 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
Showing posts with label Info Pendiri SocialMedia. Show all posts
Showing posts with label Info Pendiri SocialMedia. Show all posts

Sunday, 1 June 2014

Pendiri Instagram


Ketika Instagram dibeli Facebook senilai Rp 9,1 triliun, orang-orang bertanya siapa di balik aplikasi ini? Instagram, aplikasi berbagi foto, dibuat dua alumnus Universitas Stanford bernama Kevin Systrom dan Mike Krieger.

Situs mercurynews menyebut setelah pembelian Facebook, Kevin dan Mike menolak diwawancarai. Mike, 26 tahun, dan Kevin (28) membuat Instagram pada 2010, empat tahun sejak lulus sarjana strata satu.

"Anda bisa melihat betapa bergairahnya mereka," ujar Rob Abbot, mantan penasihat di Laboratorium Dogpatch. Sebuah laboratorium tempat Kevin pertama kali meluncurkan layanan berbagi lokasi bernama Burbn. Abbot teringat bahwa ia sering menghabiskan waktu di laboratorium bersama Kevin ketika teman-teman yang lain sudah pulang.

Burbn memang hanya menarik sedikit perhatian. Tapi perhatian justru datang dari teknisi jeli seperti pendiri Twitter, Jack Dorsey. Dorsey kemudian menanamkan uangnya di aplikasi besutan Kevin. "Kevin suatu hari mendatangiku dan berujar, 'Rob apakah suatu ide bagus kalau hanya fokus di foto'," tutur Abbot.

Abbot malah menyarankan Kevin membangun aplikasi foto untuk Twitter. "Jika kamu tidak mengembangkannya sekarang, aku akan mengerjakannya besok," katanya. Abbot kemudian menjadi orang pertama yang menggunakan Instagram. Ia ikut pula membantu menulis beberapa kode HTML awal. Kevin menawarkannya pekerjaan, tapi Abbot memilih fokus ke agensi desain aplikasi pesawat selulernya. Sebuah penolakan yang kini berharga puluhan juta dolar.

Bukannya menyesal, Abbot justru memuja Kevin sebagai sosok pekerja terkeras yang pernah ditemuinya. Kevin belajar sendiri dalam pengembangan sistem operasi aplikasi untuk pesawat seluler Apple (AAPL) dan fokus terus-menerus mengutak-atik produk itu. Kemampuan Kevin dan intuisinya diperkuat kehadiran Mike.

"Mike membuat orang-orang terpesona dan dia sangat terpesona dengan teknologi," ujar Elaine Wherry, salah seorang pendiri dan pembuat aplikasi Meebo, Mountain View. Sebuah aplikasi tempat Mike bekerja sebelum membuat Instagram.

Ketika Wherry mengunjungi Stanford untuk menjadi juri kompetisi teknologi, Mike masih mahasiswa. Mike sudah terlihat menonjol ketimbang teman sebayanya. "Dia benar-benar memiliki wawasan terhadap proyek-proyek orang lain," ujar Wherry. Melalui obrolan minum kopi, Wherry menawarkan Mike untuk bergabung.

"Mike sangat berbakat. Dia orang yang berpikir mendalam dan selalu berpikir soal produk," kata Wherry.

Dalam sesi wawancara dengan majalah Times, 4 April 2012, Kevin menuturkan bahwa dia memang memiliki latar belakang fotografi. "Setiap Natal, aku selalu dapat kamera baru dan itu menjadi bagian penting dalam hidupku," katanya.

Semasa belajar di luar negeri, guru Kevin pernah mengambil kameranya. Sang guru mengkritik Kevin karena hasil jepretannya terlalu tajam. "Aku ingin kamu menggunakan Holga (kamera lawas)," ujar Kevin menirukan pernyataan sang guru. Holga merupakan kamera plastik dengan lensa plastik yang menghasilkan efek era 80-an atau 90-an.

Kevin pun terpesona dengan hasil kamera Holga. "Guru fotografiku ternyata benar, aku terlalu fokus dengan hal-hal yang teliti, bangunan indah, atau gambaran arsitektur yang kompleks," ia menuturkan. Pengalaman dengan kamera Holga itulah yang ingin dibagi Kevin melalui Instagram. Sebuah aplikasi yang sudah mencapai 31 juta pengguna pada awal 2011. Hanya setahun sejak dikenalkan dalam sistem operasi Apple.

BIODATA
Kevin Systrom
- Alumnus Jurusan Teknik dan Manajemen Sains, Universitas Stanford.
- Lulus tahun 2006
- Sempat magang di Odeo yang kemudian berubah menjadi Twitter.
- Sempat magang di Microsoft's Silicon Valley Campus, sebagai Program Manager Pengembangan PowerPoint dan OfficeArt
- Menghabiskan dua tahun bekerja di Google, pada bagian Gmail dan Pengembangan Korporasi.
- Menemukan Instagram pada 2010.

Mike Krieger
- Master Jurusan Interaksi Manusia-Komputer dari Universitas Stanford pada 2008.
- Magang di Microsoft
- Bekerja di Mountain View, perusahaan pengembang aplikasi Meebo selama 17 bulan.
- Menemukan Instagram pada 2010.

Pendiri FaceBook

Profil dan Biografi Mark Zuckerberg, Sang Pendiri Facebook
 
Siapa yang tidak mempunyai atau setidaknya mengetahui situs jejaring sosial Facebook? Facebook ini sebenarnya dibuat sebagai situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus pembuatnya, yakni Mark Zuckerberg. Mahasiswa asal Harvard University tersebut kala itu mencoba membuat satu program yang bisa menghubungkan teman-teman satu kampusnya. Karena itulah, saat itu nama situs yang digagas oleh Mark Zuckerberg adalah Facebook yang kini sudah terkenal ke seluruh penjuru dunia.

Menurut Zuckerberg, pemilihan nama Facebook diambil dari sebuah judul buku dengan nama yang sama. Buku tersebut berisi daftar anggota komunitas dalam kampus. Di Amerika, buku ini diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di kampus bersangkutan.
 

Awal pembuatan Facebook terjadi pada tahun 2004. Mark Zuckerberg yang memang hobi mengotak-atik program pembuatan website berhasil menulis kode orisinal Facebook dari kamar asramanya. Hebatnya, ia hanya butuh waktu 2 minggu untuk membuat situs ini. Ia pun lalu mempublikasikan situsnya ini dan mengajak teman-temannya untuk bergabung ke Facebook. Dan dalam waktu 2 minggu, Facebook sudah dipenuhi oleh 70% keseluruhan mahasiswa Harvard sebagai member tetap. 
Kesuksesan Facebook membuat Mark Zuckerberg memberanikan diri untuk drop out (DO) dari kuliahnya. Bersama tiga rekannya, yaitu Andre McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes, Mark Zuckerberg kemudian membuka keanggotaan Facebook untuk umum. Facebook kemudian berkembang pesat, mengalahkan Friendster yang saat itu sedang naik daun. Kelebihan fitur-fitur baru membuat Facebook makin digemari. Hingga kini tercatat sekitar ratusan jutaan orang dari seluruh penjuru dunia memiliki akun Facebook. Kesuksesan Facebook pun membuat Mark Zuckerberg kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri. 
Biodata Mark Zuckerberg :
Nama Lengkap : Mark Elliot Zuckerberg
Tempat Lahir : White Plains, New York,
Tanggal Lahir : 14 Mei 1984
Tempat Tinggal : Palo Alto, California
Pekerjaan : CEO Facebook
Penghargaan : TIME Person of the Year 2010
Kekayaan : US$17,5 miliar (2011)
Akun Facebook : https://www.facebook.com/zuck

Pendiri Twitter


Jack Dorsey, Lahir di St Louis, Missouri tanggal 19 November 1976, merupakan salah satu dari tiga pendiri Twitter yaitu Biz Stone, Evan Willliams, dan Jack Dorsey sendiri. ketika usianya baru 24 tahun muncul ide yang sederhana dibenaknya untuk mengubah cara berkomunikasi secara sosial, sebuah ide yang akhirnya berubah menjadi apa yang sekarang kita kenal sebagai Twitter. , ia sudah menunjukkan minat dalam pengembangan perangkat lunak pada usia 14 dan adalah untuk menciptakan perangkat lunak open source aplikasi yang berhubungan dengan rute taksi dan kurir pengiriman.

Setelah kuliah di University of Missouri dan di New York, ia pindah ke California. Pada saat itu, pesan instan benar-benar mulai luar biasa, dengan AOL Instant Messenger layanan yang sangat populer. Dorsey melihat hal ini dan bertanya-tanya apakah ia dapat menggabungkan ide-ide awalnya untuk menyediakan layanan pengiriman pesan status. “Bagaimana jika Anda dapat berbagi status Anda dengan semua teman-teman Anda benar-benar mudah, sehingga mereka tahu apa yang Anda lakukan, tapi Anda tidak ingin harus menulis seluruh blog entry atau Live Journal entry?”

Seiring berjalannya waktu dan Jack sedang sibuk bekerja pada sebuah solusi pengiriman berbasis web, ia menganggap apakah pesan teks SMSdapat dimasukkan ke dalam konsep pesan status interaktif. Kemudian Evan Williams, seorang mantan eksekutif Google, menyediakan dana investasi dan bersama-sama dengan Dorsey dan Stone untuk operasional twitter, Inc. Pada awal 2006 mereka sudah siap, tetapi tidak benar-benar memiliki strategi peluncuran yang aktif.

Pada bulan Agustus tahun 2006, twitter lahir, layanan microblogging ini Berbeda dengan layanan blog seperti Blogger, Wordpress dan Multiply, Twitter memiliki batasan 140 karakter per post – oleh sebab itu dinamakan microblogging. Apabila aktifitas menulis yang dilakukan oleh para blogger sekarang sudah memiliki kata kerja sendiri yaitu blogging, demikian juga halnya dengan aktifitas yang dilakukan oleh para pengguna Twitter

Pendiri WeChat

WECHAT
Pendiri We Chat yang merupakan salah satu orang terkaya di Asia. Dialah Ma Huateng, seorang pengusaha yang sukses dengan perusahaan internetnya, Tencent. Berkat beliau Tencent terus berkembang bahkan hanya dalam waktu yang relatif singkat.

Ma Huateng kini dikenal sebagai pengusaha paling berpengaruh di Asia. Salah satu orang terkaya di Asia yang lahir 41 tahun lalu ini terkenal karena straegi bisnisnya yang lain daripada yang lain. Dia mengembangkan konsep B2B yang berarti Business to Business. Selain strategi tersebut, Ma Huateng pun menanamkan konsep filosofi pada strategi bisnisnya yang disebut filosofi gelombang pertumbuhan. Ma Huateng percaya bahwa seluruh dunia sedang bergantung dengan teknologi. Dengan kepercayaan, strategi dan filosofinya, ia pun telah memajukan Tencent sebagai perusahaan teknologi terdepan.


Semakin Sukses dengan We Chat
Setelah sukses dengan aplikasi Tencent QQ dan games online, Ma Huateng yang memiliki panggilan Pony ma mulai masuk pada ranah mobile. Salah satu kontribusinya adalah aplikasi pesan instan We Chat. Meskipun sering dianggap sebagai duplikasi dari aplikasi lain yang sejenis, namun orang terkaya di Asia ini yakin WeChat hadir dengan keunggulannya sendiri. Ia berkilah jika oranglain membuat mobil, apa dengan begitu kita tidak bisa membuat mobil ? Pony Ma juga meyakinkan bahwa WeChat akan terus berkembang dan berbenah. Beliau sangat antusias dengan respon pengguna WeChat yang kini telah mencapai 300 juta pengguna di seluruh dunia. Mulai dari India, Amerika Serikat, Spanyol, Hongkong, dan negara-negara di kawasan Asia Tenggara merupakan negara-negara pengguna terbesar WeChat.

Strategi kesuksesan WeChat sendiri adalah berkat perencanaan bisnis yang matang dari Ma Huateng. Pendiri Tencent yang masuk daftar orang terkaya di Asia ini menggunakan pendekatan marketing berbeda di tiap kawasan. Di kawasan Asia Tenggara contohnya, Ma Huateng dengan perusahaannya, Tencent, melakukan kerjasama dengan perusahaan setempat untuk memopulerkan WeChat. Sedangkan untuk kawasan lain, Tencent difokuskan pada iklan komersil untuk memikat hati para calon penggunanya agar menggunakan WeChat.

Di Indonesia sendiri, Tencent bekerjasama dengan MNC Media untuk mempopulerkan WeChat
WECHAT
Pendiri We Chat yang merupakan salah satu orang terkaya di Asia. Dialah Ma Huateng, seorang pengusaha yang sukses dengan perusahaan internetnya, Tencent. Berkat beliau Tencent terus berkembang bahkan hanya dalam waktu yang relatif singkat.

Ma Huateng kini dikenal sebagai pengusaha paling berpengaruh di Asia. Salah satu orang terkaya di Asia yang lahir 41 tahun lalu ini terkenal karena straegi bisnisnya yang lain daripada yang lain. Dia mengembangkan konsep B2B yang berarti Business to Business. Selain strategi tersebut, Ma Huateng pun menanamkan konsep filosofi pada strategi bisnisnya yang disebut filosofi gelombang pertumbuhan. Ma Huateng percaya bahwa seluruh dunia sedang bergantung dengan teknologi. Dengan kepercayaan, strategi dan filosofinya, ia pun telah memajukan Tencent sebagai perusahaan teknologi terdepan.


Semakin Sukses dengan We Chat
Setelah sukses dengan aplikasi Tencent QQ dan games online, Ma Huateng yang memiliki panggilan Pony ma mulai masuk pada ranah mobile. Salah satu kontribusinya adalah aplikasi pesan instan We Chat. Meskipun sering dianggap sebagai duplikasi dari aplikasi lain yang sejenis, namun orang terkaya di Asia ini yakin WeChat hadir dengan keunggulannya sendiri. Ia berkilah jika oranglain membuat mobil, apa dengan begitu kita tidak bisa membuat mobil ? Pony Ma juga meyakinkan bahwa WeChat akan terus berkembang dan berbenah. Beliau sangat antusias dengan respon pengguna WeChat yang kini telah mencapai 300 juta pengguna di seluruh dunia. Mulai dari India, Amerika Serikat, Spanyol, Hongkong, dan negara-negara di kawasan Asia Tenggara merupakan negara-negara pengguna terbesar WeChat.

Strategi kesuksesan WeChat sendiri adalah berkat perencanaan bisnis yang matang dari Ma Huateng. Pendiri Tencent yang masuk daftar orang terkaya di Asia ini menggunakan pendekatan marketing berbeda di tiap kawasan. Di kawasan Asia Tenggara contohnya, Ma Huateng dengan perusahaannya, Tencent, melakukan kerjasama dengan perusahaan setempat untuk memopulerkan WeChat. Sedangkan untuk kawasan lain, Tencent difokuskan pada iklan komersil untuk memikat hati para calon penggunanya agar menggunakan WeChat.

Di Indonesia sendiri, Tencent bekerjasama dengan MNC Media untuk mempopulerkan WeChat
WECHAT
Pendiri We Chat yang merupakan salah satu orang terkaya di Asia. Dialah Ma Huateng, seorang pengusaha yang sukses dengan perusahaan internetnya, Tencent. Berkat beliau Tencent terus berkembang bahkan hanya dalam waktu yang relatif singkat.

Ma Huateng kini dikenal sebagai pengusaha paling berpengaruh di Asia. Salah satu orang terkaya di Asia yang lahir 41 tahun lalu ini terkenal karena straegi bisnisnya yang lain daripada yang lain. Dia mengembangkan konsep B2B yang berarti Business to Business. Selain strategi tersebut, Ma Huateng pun menanamkan konsep filosofi pada strategi bisnisnya yang disebut filosofi gelombang pertumbuhan. Ma Huateng percaya bahwa seluruh dunia sedang bergantung dengan teknologi. Dengan kepercayaan, strategi dan filosofinya, ia pun telah memajukan Tencent sebagai perusahaan teknologi terdepan.


Semakin Sukses dengan We Chat
Setelah sukses dengan aplikasi Tencent QQ dan games online, Ma Huateng yang memiliki panggilan Pony ma mulai masuk pada ranah mobile. Salah satu kontribusinya adalah aplikasi pesan instan We Chat. Meskipun sering dianggap sebagai duplikasi dari aplikasi lain yang sejenis, namun orang terkaya di Asia ini yakin WeChat hadir dengan keunggulannya sendiri. Ia berkilah jika oranglain membuat mobil, apa dengan begitu kita tidak bisa membuat mobil ? Pony Ma juga meyakinkan bahwa WeChat akan terus berkembang dan berbenah. Beliau sangat antusias dengan respon pengguna WeChat yang kini telah mencapai 300 juta pengguna di seluruh dunia. Mulai dari India, Amerika Serikat, Spanyol, Hongkong, dan negara-negara di kawasan Asia Tenggara merupakan negara-negara pengguna terbesar WeChat.

Strategi kesuksesan WeChat sendiri adalah berkat perencanaan bisnis yang matang dari Ma Huateng. Pendiri Tencent yang masuk daftar orang terkaya di Asia ini menggunakan pendekatan marketing berbeda di tiap kawasan. Di kawasan Asia Tenggara contohnya, Ma Huateng dengan perusahaannya, Tencent, melakukan kerjasama dengan perusahaan setempat untuk memopulerkan WeChat. Sedangkan untuk kawasan lain, Tencent difokuskan pada iklan komersil untuk memikat hati para calon penggunanya agar menggunakan WeChat.

Di Indonesia sendiri, Tencent bekerjasama dengan MNC Media untuk mempopulerkan WeChatBerkat kerjasama tersebut, pengguna WeChat di Indonesia kini sudah mencapai hampir seratus ribu pengguna.

Berkat kesuksesan-kesuksesan yang diraih bersama perusahaanya, Ma Huateng diperkirakan memiliki kekayaan sejumlah USD 6,4 miliar. Dengan perusahaannya, Tencent, Ma Hua masih yakin dengan industri internet yang terus tumbuh. Pria yang lahir pada tangal 29 Oktober ini kini adalah salah satu orang terkaya di Asia. Meskipun begitu, orang kaya dan sukses yang pernah mengenyam pendidikan di Universitas Shenzhen ini selalu tampil dengan menunjukan muka ramah dan rendah hati.

Pendiri BBM

BLACKBERRY
BlackBerry Limited, sebelumnya dikenal dengan nama Research In Motion Limited, adalah sebuah perusahaan perangkat telekomunikasi dan nirkabel asal Kanada yang dikenal sebagai pengembang produk telepon pintar dan tablet BlackBerry. Perusahaan ini berkantor pusat di Waterloo, Ontario, Kanada. Perusahaan ini didirikan oleh Mike Lazaridis, yang menjabat sebagai co-CEO bersama Jim Balsillie sampai 22 Januari 2012. CEO-nya sekarang adalah Thorsten Heins.

Mike Lazaridis
Mihalis "Mike" Lazaridis, (Μιχάλης Λαζαρίδης) (lahir di Istanbul, Turki, 14 Maret 1961; umur 52 tahun) adalah seorang pengusaha Kanada. Ia adalah pendiri dan co-CEO Research In Motion (RIM), yang menciptakan dan memproduksi perangkat BlackBerry genggam nirkabel. Ia juga seorang mantan rektor University of Waterloo, dan pejabat Order of Canada. Dengan kekayaan bersih diperkirakan sebanyak US $ 1,9 miliar (per Maret 2011), Lazaridis memperoleh peringkat ke-17 oleh Forbes sebagai orang terkaya di Kanada dan peringkat ke-651 di dunia.

Pada 22 Januari 2012, ia dan Jim Balsillie memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai co-CEO RIM. Selanjutnya posisi CEO akan dipegang oleh Thorsten Heins, mantan eksekutif Siemens yang bergabung dengan RIM pada 2007. Namun ia masih masuk dalam jajaran dewan perusahaan dan juga akan tetap aktif sebagai vice-chairman & head of innovation committee.

Perjalanan Kehidupan
Lahir di Istanbul, dengan orang tua asal Turki dan beretnis Yunani, Lazaridis berusia lima tahun ketika keluarganya pindah ke Kanada pada tahun 1966, lalu menetap di Windsor, Ontario. Pada usia 12 tahun, ia memenangkan hadiah di Windsor Public Library karena membaca setiap buku ilmu pengetahuan di perpustakaan.[5] Pada tahun 1979, ia melanjutkan kuliah di University of Waterloo di bidang teknik listrik dengan jurusan ilmu komputer. Pada tahun 1984, Lazaridis menanggapi permintaan proposal dari General Motors untuk mengembangkan jaringan komputer sistem kontrol layar. GM memberikannya kontrak sebesar US $ 500.000 Ia mengundurkan diri dari universitas tahun itu, hanya dua bulan sebelum ia dijadwalkan untuk lulus. Kontrak GM, hibah pemerintah kecil, dan pinjaman $ 15.000 dari orang tua Lazaridis yang menyanggupi Lazaridis, Mike Barnstijn, dan Douglas Fregin untuk meluncurkan Research In Motion.
Mike Lazaridis
Salah satu prestasi pertama perusahaannya adalah pengembangan teknologi barcode untuk film. RIM memperoleh keuntungan dari itu dalam penelitian transmisi data nirkabel, yang akhirnya mengarah pada pengenalan perangkat nirkabel BlackBerry mobile pada tahun 1999, dan versi yang lebih terkenal di tahun 2002.

Pada tanggal 23 Oktober 2000, Lazaridis mendirikan Perimeter Institute for Theoritical Physics sebesar $ 100 juta dari dana pribadi, bersama dengan $ 10.000.000 kontribusi dari sesama eksekutif RIM Jim Balsillie dan Douglas Fregin.

Pada tanggal 30 April 2004, Lazaridis dan istrinya bersama-sama menyumbangkan $ 33.300.000 untuk University of Waterloo untuk Quantum Computing. Pada 3 Mei 2005, Lazaridis memberikan tambahan $ 17,2 juta ke Universitas Waterloo, terutama untuk membantu pembangunan gedung baru bersama-sama dengan Institute for Quantum Computing dan Waterloo Institute for Nanotechnology. Pada tanggal 4 Juni 2008, sumbangan selanjutnya US $ 50 juta untuk Perimeter Institute for Theoritical Physics diberitahukan.
Pada tanggal 5 Juni, 2009 dengan menyumbangkan hadiah baru sebesar US $ 25 juta, Lazaridis dan istrinya telah menyumbangkan lebih dari US $ 100 juta untuk Institute for Quantum Computing di University of Waterloo.

Pendiri Whatsapp

WHATSAPP
WhatsApp adalah aplikasi pesan untuk smartphone dengan basic mirip BlackBerry Messenger. WhatsApp Messenger merupakan aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita bertukar pesan tanpa biaya SMS, karena WhatsApp Messenger menggunakan paket data internet yang sama untuk email, browsing web, dan lain-lain. Aplikasi WhatsApp Messenger menggunakan koneksi 3G atau WiFi untuk komunikasi data. Dengan menggunakan WhatsApp, kita dapat melakukan obrolan online, berbagi file, bertukar foto dan lain-lain.
Awalnya, WhatsApp dibuat untuk pengguna iPhone, kemudian seiring dengan perkembangannya, aplikasi WhatsApp tersedia juga untuk versi BlackBerry, Android, Windows Phone dan Symbian. Sampai pada November 2010, WhatsApp menduduki posisi peringkat ke 3, aplikasi paling laris yang diunduh melalui nokia Ovi Store, setelah Swype dan NHL game center premium.

Meski usia aplikasi ini masih cukup muda, namun jumlah penggunanya sama sekali tidak mencerminkan kehadiran WhatsApp yang masih belum genap 5 tahun. Jumlah pengguna aplikasi ini juga datang dari berbagai kalangan. Selain hadir dari kalangan professional, banyak juga anak muda yang cukup aktif menggunakan aplikasi messenger ini. Untuk saat ini aplikasi ini juga telah hadir di berbagai macam platform. Jika sebagian besar aplikasi IM lebih mendominasi Android dan iOS, WhatsApp juga telah hadir pada platform Windows Phone, Symbian dan Blackberry. Karena kompatibilitasnya yang tinggi ini, maka tidak mengherankan jika aplikasi ini lebih banyak dipilih oleh para professional. Mungkin Anda termasuk orang yang aktif menggunakan layanan ini. Akan tetapi tahukah Anda siapa penemu WhatsApp? Brian Acton, ia adalah salah satu tokoh pendiri WhatsApp.

Brian Acton
Pendiri WhatsApp
Perjalanan Brian Acton hingga mendirikan WhatsApp bersama Jan Koum memang cukup panjang. Sebelum mendirikan WhatsApp, Brian Acton dan Jan Koum adalah salah satu veteran di Yahoo. Di Yahoo sendiri ia pernah menjabat di beberapa posisi. Bahkan ia juga pernah menjabat sebagai Senior Director, Engineering – Yahoo Marketplace. Pada tahun 2009, ia memutuskan untuk keluar dari Yahoo dan memilih untuk merintis usahanya sendiri. Saat pertama kali mendirikan aplikasi WhatsApp, pengguna aplikasi ini masih terbatas. Hanya beberapa orang saja yang menggunakan aplikasi ini. Namun perkembangan WhatsApp tampak cukup signifikan setelah mulai hadir dalam beberapa platform dan mulai merambah dunia internasional.

Sama seperti sebagian besar Sosok teknologi IT lainnya, Brian Acton juga memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi. Pada tahun 1988 ia kuliah di University of Central Florida. Pada tahun 1991 ia mengambil jurusan Economics & Computer Science di University of Pennsylvania. Setelah itu, ia mengambil jurusan Computer Science di Stanford University pada tahun 1994. Namun kesuksesannya dalam mendirikan WhatsApp bukan semata-mata hanya karena jenjang pendidikannya saja. Pengalamannya selama di Yahoo adalah senjata utamanya dalam membangun layanan pesan instan yang sangat sukses.

Sebelum mendirikan WhatsApp, Brian Acton memang diidentikkan sebagai veteran Yahoo. Namun sebelum menjadi karyawan Yahoo ternyata ia juga pernah bekerja di perusahaan besar IT lainnya. Beberapa perusahaan lain yang juga pernah menjadi tempat persinggahan Brian Acton adalah Apple Computer Inc, Adobe System dan Rockwell Internasional. Di Apple Computer Inc ia pernah bekerja di posisi Hardware Test Engineer dan Software Engineer. Sedangkan saat ia di Adobe System ia berada di posisi QA Engineer dan pada saat ia berkarir di Rockwell International ia berada pada posisi System Administrator. Sebelum mencapai kesuksesan seperti yang telah ia raih saat ini, ternyata Brian Acton pernah bergabung pada beberapa perusahaan kelas dunia dan melalui perjalanan dari posisi bawah.

Pendiri YouTube

YouTube adalah sebuah situs web berbagi video yang dibuat oleh tiga mantan karyawan PayPal pada Februari 2005. Situs ini memungkinkan pengguna mengunggah, menonton, dan berbagi video. Perusahaan ini berkantor pusat di San Bruno, California, dan memakai teknologi Adobe Flash Video dan HTML5 untuk menampilkan berbagai macam konten video buatan pengguna, termasuk klip film, klip TV, dan video musik. Selain itu ada pula konten amatir seperti blog video, video orisinal pendek, dan video pendidikan.
Kebanyakan konten di YouTube diunggah oleh individu, meskipun perusahaan-perusahaan media seperti CBS, BBC, Vevo, Hulu, dan organisasi lain sudah mengunggah material mereka ke situs ini sebagai bagian dari program kemitraan YouTube. Pengguna tak terdaftar dapat menonton video, sementara pengguna terdaftar dapat mengunggah video dalam jumlah tak terbatas. Video-video yang dianggap berisi konten ofensif hanya bisa ditonton oleh pengguna terdaftar berusia 18 tahun atau lebih. Pada November 2006, YouTube, LLC dibeli oleh Google dengan nilai US$1,65 miliar dan resmi beroperasi sebagai anak perusahaan Google.

Steve Chen
Steven Shih "Steve" Chen (lahir 18 Agustus 1978) adalah seorang pengusaha internet Taiwan Amerika. Ia adalah pendiri dan mantan Chief Technology Officer YouTube.
Salah Seorang Pendiri
Chen dulunya merupakan karyawan PayPal. Di sana ia bertemu Chad Hurley dan Jawed Karim. Chen juga merupakan salah satu karyawan pertama Facebook, walaupun keluar setelah beberapa bulan untuk merintis YouTube. Pada tahun 2005, Chad Hurley, Jawed Karim, dan Chen mendirikan YouTube. Chen memegang jabatan Chief Technology Officer. Bulan Juni 2006, Chen dijuluki Business 2.0 sebagai satu dari "50 Pebisnis Terpenting Saat Ini". Tanggal 16 Oktober 2006, Chen dan Hurley menjual YouTube ke Google, Inc. dengan nilai $1,65 miliar. Chen mendapatkan 625.366 lembar saham Google dan tambahan 68.721 sebagai bagian dari kesepakatan. Saham Google yang ia terima senilai $485 juta sesuai penutupan perdagangan 28 Desember 2012. Ia dan Chad Hurley merintis AVOS Systems yang kemudian mengakuisisi Delicious dari Yahoo! Inc.

Chen saat ini bekerja di Google. Chen masuk daftar 15 Asian Scientists To Watch yang disusun oleh Asian Scientist Magazine pada tanggal 15 Mei 2011.

Chen menikah dengan Park Ji-hyun (sekarang Jamie Chen), manajer pemasaran produk Google Korea, pada tahun 2009. Mereka tinggal di San Francisco dan memiliki seorang putra yang lahir bulan Juli 2010. Keluarga Chen adalah pendukung Asian Art Museum of San Francisco dan Jamie ditunjuk sebagai anggota dewan kepercayaan pada bulan Juli 2012.


Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, saya pribadi mohon maaf jika ada informasi atau penulisan yang salah, atau segala hal yang kurang berkenan di hati pembaca yang budiman. Segala bentuk koreksi dari pembaca yang budiman adalah masukan dan penghargaan bagi saya... Segala bentuk kelebihan datangnya dari Allah SWT,
Wallahu a'alam bishawab... Semoga Bermanfaat...

Pendiri Line

logo LINE
Lee Hae-Jin adalah pendiri dari aplikasi mesengger LINE, Ia lulusan sarjana teknis di Seoul National University yang berkebangsaan Korea Selatan dan memulai karirnya di Samsung SDS, anak usaha dari Samsung Group. Lee Hae-Jin adalah pria pendiri aplikasi mesengger Line,  Lee berada di peringkat ke-34 dalam daftar 50 orang terkaya di Korea yang dibuat Forbes tahun 2013, di mana kekayaannya dilaporkan mencapai 575 juta dolar AS.

Para pakar keuangan memastikan kekayaan Lee berasal dari pertumbuhan dari pengguna Line, yang saat ini telah melampaui 300 juta pengguna di seluruh dunia. Aplikasi yang tersedia di iOs, Android, dan PC ini telah tersedia dalam 14 bahasa dengan Jepang, Thailand, dan Taiwan sebagai tiga pasar terbesarnya.

Line 

LINE adalah sebuah aplikasi pengirim pesan instan gratis yang dapat digunakan pada berbagai platform seperti smartphone, tablet, dan komputer. LINE difungsikan dengan menggunakan jaringan internet sehingga pengguna LINE dapat melakukan aktivitas seperti mengirim pesan teks, mengirim gambar, video, pesan suara, dan lain lain. LINE diklaim sebagai aplikasi pengirim pesan instan terlaris di 42 negara. Nama LINE terispirasi dari antrean banyak orang di telepon publik setelah gempa yang terjadi di jepang.

Tak diduga, Line sangat diminati dan berkembang pesar. Bahkan pada Oktober 2011, layanan ini sempat mengalami overload dan terganggu karena banyaknya pengguna.

LINE dikembangkan oleh perusahaan Jepang bernama NHN Corporation. LINE pertama kali dirilis pada Juni 2011 dan mulanya hanya dapat digunakan pada sistem iOS dan Android. Setelah sukses pada kedua sistem tersebut LINE masuk dalam sistem operasi besutan BlackBerry. Lalau pada tahun 2012, LINE resmi meluncurkan aplikasi yang dapat digunakan pada perangkat Mac dan Windows.

Kesuksesan LINE sebagai aplikasi pengirim pesan instan terlihat dari pengguna yang mencapai 101 juta di 230 negara di dunia. LINE menduduki posisi 1 dalam kategori aplikasi gratis di 42 negara, di antaranya Jepang, Taiwan, Spanyol, Rusia, Hong Kong, Thailand, Singapura, Malaysia, Macau, Swiss, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan lain-lain. LINE akan membuka kantor di Indonesia secara resmi pada pertengahan 2012

Sejarah berdirinya Line


Line dimulai ketika gempa besar yang diikuti tsunami di Jepang pada 2011. Saat itu, karyawan NHN, perusahaan pemilik Line, terpaksa harus berhubungan melalui internet satu sama lain. Oleh karena peristiwa tersebut NHN terinspirasi membangun aplikasi yang mampu melayani berbagai kebutuhan konsumen dalam satu platform.

Line mengizinkan penggunanya untuk berkirim pesan dan panggilan melalui smartphone mereka. Line menggunakan medium internet yang telah ada jadi panggilan dan pesan melalui Line tidak ditarik biaya. Untuk membedakan dirinya dari aplikasi komunikasi yang lain Line menawarkan game, aplikasi kamera dan platform social media miliknya sendiri. Bahkan platform sosial media Line sendiri juga memiliki timeline dan homepage, mirip dengan Facebook. Aplikasi Line tersedia pada platform iOS dan Android.

Line terkenal Stamps miliknya. Stamps sendiri adalah emoticon lucu, seperti tokoh kartun. Line digemari karena pengguna di jepang yang sangat gemar menggunakan emoticon lucu sebagai pengganti kata.

Pendiri KASKUS

image
M2000 – Hallo agan dan aganwati ( dimirip-miripin sama yang dikaskus )…Agan pastinya tahu dong KasKus…Sebuah media social yang paling ngetop di negara kita tercinta Indonesia…yang sekali merdeka tetap merdeka.
Namun banyak orang dan membernya pun tidak semua tahu siapa pendiri KasKus.…agan dan aganwati tahu gak ?
Yawdah gan…kita buka yuk profil pendiri KasKus ini.
KasKus pertama kali dikenalkan oleh Andrew Darwis.
Andrew Darwis merupakan pendiri (founder) komunitas online terbesar di Indonesia, Kaskus lewat situs Kaskus.us yang sekarang ini mempunyai lebih dari 5 juta member.
Andrew menjabat sebagai Chief Technology Officer (CTO) PT Darta Media Indonesia (Kaskus) ,sekaligus pemilik (owner) Kaskus Network lewat PT Darta Media Indonesia…s/d tahun 2013 ,sebelum akhirnya dijual .
Profil Andrew Darwis
image
* Nama : Andrew Darwis
* Lahir   : 20 Juli 1979
* SD      : Tarakanita Pluit Jakarta
* SMP   : Tarakanita Pluit Jakarta
* SMA   : Gandhi National School, Ancol ’98 Jakarta
* Universitas : Universitas Bina Nusantara ( Binus )…1998
* Universitas : Multimedia & Web Design, Art Institute of Seattle, 1999-2003
* Universitas : Computer Science, City University 2004-2006
* Agama : Kristen Katolik
Ternyata si Andrew ini hobbi kuliah gan…tuh di profilnya ada 3 universitas yang sudah di sambangi…dan semuanya lulus lho…kecuali yang di Binus …cuma setahun saja.
Sejarah KasKus
Kisah sukses Andew dalam mendirikan KasKus tercetus dari sekedar hobi sebuah komunitas kecil berjumlah
tiga orang yang ternyata di kemudian hari berkembang menjadi raksasa seperti sekarang ini.
” Dulu impian untuk menjadi seperti saat ini bisa saya katakan mustahil akan tercapai…namun cita-cita itu tetap saya pendam san saya jadikan pelajaran “,ujarnya.
Agar tak terlalu membebankan orang tuanya, putra pasangan Antonius Darwis dan Nancy Amidjoyo ini bekerja paruh waktu pada dua perusahaan web design di Jakarta, yakni kemana.com dan indotradezone.com.
Per bulannya ia menerima gaji sebesar Rp 500 ribu yang kemudian digunakan untuk menutupi biaya kuliahnya.
Andrew kemudian membuat portal di internet yang berisi berita…( baca : ngeblog ,kayak kita-kita nih ), Namun ia merasa hal tersebut tak ada keuntungannya…malah ia merasa buang waktu…o..o…kamu ketahuan.
Dari kegagalan itu, muncul ide yang sederhana. Ide tersebut menawarkan sebuah barang yang ia punya denga harga yang ia inginkan tampilkan di portal.
Sedikit demi sedikit, Andrew memperoleh keuntungan meskipun masih tak mencukupi kebutuhan hidupnya sendiri.
Setahun kuliah di Binus, Andrew memutuskan berhenti karena ia ingin menemukan sekolah yang lebih fokus
mendalami ilmu website. Atas saran teman, Andrew memutuskan hijrah ke Amerika Serikat guna melanjutkan kuliahnya di Art Institute of Seattle jurusan Multimedia & Web Design.
Semasa kuliah itulah, ide pembuatan sebuah situs yang diperuntukkan sebagai forum komunikasi mahasiswa Indonesia di luar negeri mulai muncul dalam benaknya.
Pada 6 November 2000, bersama dua sahabatnya sesama WNI yang juga kuliah di Seattle, yakni Ronald Stephanus dan Budi Dharmawan merintis forum KasKus.us, yang berasal dari kata Kasak-Kusuk.
Awalnya forum tersebut hanya memuat berita-berita seputar kejadian di Indonesia. Namun latar belakang
ilmu jurnalis yang tak memadai, mereka kerepotan menulis berita. Ujungnya, mereka hanya mencari berita
berbahasa Inggris tentang Indonesia dari internet .
Tiap hari berita itu diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.
Hal seperti itu berlangsung selama tiga tahun. Selama masa itu, anggota Kaskus belum mengalami peningkatan. Membayar biaya sewa hosting, mereka harus mengeluarkan US $ 8 (Rp 80 ribu, kurs Rp 10.000 per dolar AS, red) per bulannya.
Bahkan, untuk menggaet anggota satu orang saja, butuh waktu lama.
Dalam seminggu mereka hanya mampu mengundang paling banyak tiga orang. Kondisi itu bertahan selama
mereka sekolah dan bekerja di AS.
Tiga tahun berjalan tanpa keuntungan, akhirnya membuat dua rekan Andrew ( Ronald dan Budi ) menyerah dan mundur di tengah jalan.
Ditinggalkan kedua rekan seperjuangannya, tidak lantas membuat semangat Andrew untuk terus membesarkan KasKus mengendur, Apalagi ia mendapat dukungan dari teman dekatnya Ken Dean Lawadinata ( CEO Kaskus Networks s/d th 2013 ).
Setelah menyelesaikan kuliah di Amerika, Andrew sempat be-kerja di perusahaan IT yang gajinya lumayan besar dengan fasilitas yang lengkap. Namun akhirnya ia memutuskan kembali ke Indonesia untuk mengelola situs komunitas KasKus itu.
Dari sebuah kantor di kawasan Jakarta awal 2008, Andrew bersama sahabatnya bahu membahu mengelola
KasKus. Dua bulan berselang, KasKus resmi menjadi perusahaan profesional dengan nama PT Darta Media Indonesia.
Pada enam bulan pertama sejak menjadi perusahaan profesional, perkembangan KasKus masih jauh dari
yang ia harapkan. Jangankan menggaet pemasang iklan, mencari anggota saja masih sulit.
Andrew dan Ken melakukan promosi besar-besaran dengan menggelar berbagai event.
Tak tanggung- tanggung, mereka menghabiskan uang sekitar Rp400 juta. Dana didapat dari orangtua Ken. Hasilnya lagi-lagi belum sesuai yang diharapkan. “Orangtua Ken bilang :
” gila lu, habis ratusan juta tapi nggak ada hasil ,” kenang Andrew.
Tak hanya itu, KasKus juga nyaris ditutup pemerintah, karena dianggap sebagai situs porno.
” Papa Ken sempat marah ke kami karena dikira kami buka situs porno, “kata Andrew, lagi.
Di terpaan berbagai kesulitan itu, Andrew dan Ken tak memiliki dana lagi untuk promosi. Namun, mereka tak
patah arang. Sambil terus berbenah, Andrew dan Ken memutar otak untuk bangkit. Akhirnya, mereka menemukan cara yang kreatif ketika melihat ada ada anggota dari kalangan selebritis. Andrew kemudian mencetak baju bertuliskan KasKus dan meminta bantuan artis untuk memakainya.
” Kami foto si artis ,lalu masukkan ke situs komunitas ini ,” ujar Andrew.
Hasilnya, KasKus makin dikenal.Anggotanya terus berkembang dan pemasangan iklannya juga terus
bertambah. Pertengahan 2008, member KasKus mancepai 360.000-an, dan 17 Agustus 2008 menggaet hingga 1,2 juta member sampai akhir tahun 2008.
Bahkan, per 21 Januari 2011, mencapai 2,501 juta member.
Konten yang ditawarkan KasKus pun kian bervariasi…Termasuk konten Jual Beli dan Lounge sebagai terfavorit dikunjungi kaskuser.
Para kaskuser yang berasal dari seluruh pelosok Indonesia itu bisa memanfaatkan konten ini untuk transaksi bisnis online.
Dalam sehari saja, 80 ribu daftar barang, diikutkan dalam forum jual beli (FJB).
” Transaksi perbulan mencapai 203 milliar dari 20 jenis barang teratas yang paling diminati, belum termasuk jenis barang lainnya, ” kata Andrew.
Andrew pun membuka rahasia jenis barang yang paling banyak dicari di internet, seperti kendaraan roda empat dan dua, barang elektronik, pakaian  kebutuhan rumah tangga, aksesoris dan beragam kebutuhan perempuan, anak-anak dan lainnya.
” Karena terus bertumbuh , pemasukan iklan ke perusahaan pun mengalir, awalnya pemasang iklan sulit didapat, karena banyak perusahaan yang tidak mengenal KasKus, ” jelas Andrew.
Berkat usaha keras dan upaya mengenalkan Kaskus ke publik secara terus menerus, perusahaan-perusahaan pemasang iklan meningkat dan banyak yang masuk daftar tunggu. Penghasilan iklan per bulannya pun
sudah hitungan puluhan milliar rupiah.
Walau sudah untung, Andrew menolak perusahaannya akan menomorsatukan iklan. Apalagi, kepercayaan jutaan orang terhadap KasKus sebagai forum komunitas paling nyaman dan bebas bersuara, Andrew ingin kaskuser terus menikmati kenyamanan.
Kepercayaan jutaan kaskuser itu pula yang membuat Andrew optimistis, perkembangan Kaskus akan semakin cemerlang. Apalagi pemerintah telah berkomitmen untuk terus meringankan biaya internet dan memasyarakatkan internet hingga daerah-daerah terpencil sekalipun.
Ini tentu bersumbangsih besar bagi pertumbuhan skala bisnis dan layanan KasKus.
KasKus melihat peluang bisnis internet jauh lebih merangsang dibanding saat pertamakali dibayangkannya.
Penghargaan
1.) 2005, 2006: The best Indonesian Communities versi Alexa.com dan Wikipedia .
2.) 2008: Oleh Microsoft : KASKUS Web Site that recognized as Indonesia Inovative Top Web Site (2008)
3.) 2009: Oleh Indosat : KASKUS – The Online Inspiring Award 2009
4.) 2009: Oleh Presiden RI : KASKUS – The Big Place Market 2012
Nah , agan dan aganwati yang sudah terbiasa ber-internet ria tentunya pingin juga kan…hobbi kita bisa menghasilkan uang…nah contoh si Andrew itu gan…
Ayo….sundul gan…!!!
image